Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kisah Lelaki Sholeh Menikahi Wanita Yang Ternyata Telah Hamil Duluan


KompasNusantara - Kisah Lelaki Sholeh menikahi wanita yang ternyata telah Hamid duluan

Ada suatu kisah seorang lelaki Sholeh menikah dengan seorang wanita. Di waktu malam pertama pernikahan wanita ini merasa terbebani akan keadaan yang dialami nya hingga dia akhirnya berterus terang bicara kepada suaminya.

"Bang... saya mau bicara sama Abang" kata wanita seraya hatinya gelisah.

"Iya Mau bicara apa" jawab lelaki.

"Saya sudah hamil duluan sama orang bang, tapi saya sudah tobat bang saya benar-benar tobat" kata wanita.

"Yaudah.... kalau kamu benar-benar taubat karena Allah SWT, saya pantau jika kamu sungguh-sungguh taubat saya terima" jawab lelaki.

"Terus nanti bagaimana bang jika melahirkan duluan" kata wanita.

"Begini.... anak kamu ini kan bukan anak saya, jika dia lahir perempuan nanti setelah dewasa waktu mau menikah saya tidak bisa menikahkan kan bisa jadi masalah, orang-orang bertanya-tanya dan aib kamu bisa tersebar. Supaya nanti untuk pernikahannya lebih baik dan aib kamu terjaga, nama baik anak kamu juga terjaga, nanti kalau sudah bulannya lahiran kamu jangan keluar rumah kita urusin bersama di rumah. Nanti saat melahirkan malam hari saya bawa anak itu ke musholla" jawab lelaki.

Wanita ini pun dipantau oleh suaminya dan benar-benar bertaubat hingga tiba waktunya melahirkan. Begitu melahirkan ditengah malam dibawalah anak itu ke musholla oleh lelaki Sholeh yang menjadi suaminya, ditaruh didepan Musholla. Setelah itu langsung pergi dibuat seolah-olah ini anak ada yang buang.

Di waktu subuh ketika akan sholat subuh di musholla orang-orang kaget. Karena ditemukan nya bayi di depan Musholla tersebut. Dan lelaki suaminya tadi datang belakangan memang diatur pura-pura tidak mengetahui apa-apa, dia datang di musholla dan berkata:

"Ada apa ini kok ramai" kata lelaki.

"Ini ada bayi di depan Musholla" kata orang-orang.

"Anak siapa" tanya si lelaki itu padahal dia yang menaruh bayi tersebut.

"Tidak tahu tadi tiba-tiba dia sudah ada di depan Musholla dan menangis" jawab seseorang.

"Yaudah ini anak kan tidak ada orang tuanya, saksikan semua nya yah saya pungut anak ini biar saya ambil" kata lelaki itu.

Melihat kejadian itu, istrinya sangat senang dia semakin Istiqomah dan bersungguh-sungguh dalam ibadah.

Kemudian ada teman seorang laki-laki ini yang bermimpi Rasulullah, dan di dalam mimpinya itu Rasulullah berkata:

"Fulan.... teman kamu, aku tidak akan lupa dengannya. karena dia telah menyelamatkan satu umatku. Istrinya jadi tobat, dia bisa mengorbankan perasaan demi menyelamatkan umatku".

Wallahu a'lam.....

Sumber dikutip dari Ta'lim Habib Muhammad bin Alwi Al Haddad.
close