Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

KISAH ABU MUSLIM SAHABAT NABI YANG DIBAKAR HIDUP-HIDUP


KompasNusantara - Abu Muslim Al Khaulani adalah seorang tabi`in yang sangat zuhud dan alim. Ia berasal dari Yaman dan masuk Islam pada masa Nabi Muhammad. Beliau  datang ke kota Madinah pada masa kekhalifahan Abu Bakar ash-Shiddiq. Semasa di Yaman, Abu Muslim pernah ditangkap dan berusaha dibakar oleh Al-Aswad al-Ansi, yang mengaku diri nabinamun Abu Muslim selamat.

Beliau terkenal dengan ra`ihanul syam (Bunga-bunga wewangian negeri Syam). Dalam kisahnya, beliau adalah sosok yang ikhlas ketika dibakar. Kisah beliau sama seperti Nabi Ibrahim As, ketika dibakar oleh raja Namrud. Hal ini dikisahkan setelah wafatnya Rasulullah SAW,dimana pada saat itu terdapat fitnah yang sangat besar yang diantaranya muncul nabi-nabi palsu. Salah satunya adalah Al aswad Al ansi. Ia tinggal didaerah Kahfi Hanan disebelah Yaman selatan.Perawakan ia sangat besar, cerdas dan fasih lisannya.

Dimasa Rasulullah, Aswad sudah masuk islam, namun sepeninggal Rasulullah SAW, Aswad kembali menjadi murtad. Karena kefasihan dan keilmuan yang ia miliki, Aswad mulai bergeriliya dan mencoba untuk mengajak orang-orang agar mengakui dia sebagai nabinya. Cerdasnya aswad, ia membentuk mata-mata kesemua penjuru diwilayahnya untuk mengetahui situasi dan kondisi masyarakat yang ada, sehingga ketika ada masyarakat yang menanyakan perihal permasalahan yang sedang ia hadapi, Aswad mampu menjawab dan mengetahui secara detail permalahan-permasalahan tersebut. Sehingga akhirnya masyarakat sangat mempercayainya sebagai nabi.

Pengakuan Aswad sebagai nabi, membuat tiga orang sahabat Rasul yaitu Muadz bin Jabal, Abu Musa Al Asyari dan Khalid bin Sa`id yangt pada saat itu sedang berdakwah di yaman terpaksa harus keluar dari Yaman. Dalam episode yang lainnya, Aswad mengetahui bahwa salah satu murid dari sahabat besar Nabi masih ada yang tersisa diyaman yaitu Abu Muslim Al Kahulani, sampai akhirnya Aswad mengutus para pengikutnya untuk mencari Abu Muslim Al Khaulani di baerbagai penjuru Yaman.

Singkat cerita, akhirnya, Aswad mampu menemukan Abu Muslim Al Khaulani melalui informasi dari para pengikutnya. Sehingga semua murid dan pengikut Abu Muslim Al Khaulani dipaksa untuk menjadi pengikut Aswad dan mengakuinya sebagai Nabi. Ketika Aswad menemukan Abu Muslim, ia memerintahkan kepada pengikutnya untuk mempersiapkan kayu bakar yang besar-besar. Sehingga ajaibnya, beliau tidak terkena api sama sekali dan akhirnya beliau dilepaskan.

Abu Muslim Al Khaulani diberikan umur yang sangat panjang, sehingga beliau masuk pada masanya Dinasti Umayyah. Beliau adalah seorang tabi`in sekaligus ulama yang sangat dihormati juga oleh Umayyah. Pada akhir masa hidupnya, beliau menjadi tokoh yang Kharismatik dan mashur yang mana kemasyhurannya mampu melewati kemasyhuran khalifah Muawiyyah bin Abu sufyan pendiri pertama dinasti Umayyah.

Pada masa akhir hidupnya, ketika beliau meninggal dunia, kuburan Abu Muslim Al Khaulani mengeluarkan wewangian yang sangat luar biasa dalam beberapa hari. Hal inilah yang menjadi bukti keshalehan beliau selama hidupnya.

Semoga dengan kisa singkat dari Abu Muslim Al Khaulani ini, kita dapat mengambil hikmah yang sangat berarti. Aamiin yaa rabbal aalamiin
close