Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Enam Keajaiban Dunia Zaman Kuno Ini Hanya Tinggal Cerita


KompasNusantara - Tingginya peradaban manusia zaman dahulu bisa dilihat dari jejak kehidupan mereka seperti bangunan yang indah dan karya seni lain yang mengagumkan. Bahkan di antara sisa peninggalan itu masuk dalam daftar keajaiban dunia.

Sebut saja Piramida Giza di Mesir atau candi Borobudur di Indonesia yang sangat megah dan bisa disaksikan hingga kini. Namun, ada juga bangunan megah dan sisa peradaban kuno lainnya yang pernah ada namun kini hanya tinggal cerita tanpa bisa disaksikan secara nyata.

Di antara bangunan itu ialah patung, kuil dan bangunan bersejarah lainnya. Berikut ulasannya seperti dikutip dari KompasNusantara.

1. Patung Zeus (Yunani)


Zeus merupakan salah satu dewa dalam mitologi Yunani. Seorang penyair bernama Hesiodos menceritakan bahwa Zeus adalah ayah dari dewa-dewa yang ada dalam mitologi Yunani. Cerita tentang keberadaan Zeus ini lantas menginspirasi pembuatan Patung Zeus.

Patung dengan tinggi mencapai 13 meter itu terletak di Olimpia. Patung ini dibuat oleh seorang pemahat Yunani pada tahun 435 SM di kuil Zeus, Olimpia, Yunani.

Patung Zeus dibangun dari bahan gading, emas, dan kayu dan digambarkan sedang duduk di tahta kayu cedar dengan hiasan kayu ebony, gading, emas, dan batu-batu permata.

Salah satu keajaiban dunia zaman kuno tersebut hancur pada abad ke-5 dan jejak keberadaannya juga tidak pernah lagi ditemukan. Adapun catatan tentang patung tersebut hanya ditemukan dari penjelasan buku-buku kuno dan koin-koin kuno yang ditemukan di Yunani.

2. Mercusuar Alexandria (Mesir)


Mercusuar Alexandria yang tingginya mencapai 137 meter itu dibangun pada masa kerajaan Ptolemaic antara tahun 280 dan 247 SM. Ia merupakan salah satu bangunan tertinggi yang pernah diciptakan manusia secara manual. Namun, gempa bumi yang terjadi pada tahun 956 dan 1.323 Masehi membuat bangunan ini rata dengan tanah dan ditinggalkan.
 
Bangunan tersebut menjadi bangunan keajaiban dunia kuno yang paling lama berdiri setelah Mausoleum Halicarnassus dan Piramida Giza. Sampai tahun 1.480, sisa-sisa bebatuan dari bangunan ini digunakan untuk membangun benteng Qaitbay.

3. Taman Gantung (Turki)


Sejarah menyebut pernah ada sebuah taman gantung yang berdiri megah di Babilonia, Turki. Taman tersebut menjadi salah satu keajaiban dunia kuno yang pernah ada, meski begitu lokasi di mana keberadaan taman ini tidak diketahui hingga saat ini.
 
Menurut cerita masyarakat setempat, taman ini dibuat atas perintah Raja Nebuchadnezzar II tahun 600 SM yang diperuntukkan bagi salah satu selirnya yang merindukan bukit hijau dan lembah yang indah di kampung halamannya.

Taman ini kabarnya terlihat seperi gunung hijau besar yang dibangun dari bebatuan tanah liat dan ditanami pohon, semak-semak, tanaman merambat, dan disertai air yang mengalir.

4. Kuil Artemis (Yunani)


Kuil Artemis di Yunani dibangun sebagai dedikasi terhadap Dewi Artemis. Kuil tersebut terletak di Ephesus (dekat kota modern Seeljuk). Kuil ini dibagun sekitar tahun 550 SM dan sempat mengalami beberapa kali pembangunan ulang sebelum akhirnya benar-benar runtuh total.

Kerusakan pertama terjadi pada abad ke-7 SM lantaran diterjang banjir besar. Kuil itu lalu kembali dibangun sekitar tahun 550 SM oleh arsitek Chersiphron dan putranya bernama Metagenes. Proyek konon memakan waktu hingga 10 tahun lamanya.

Kemudian pada tahun 356 SM, kuil ini kembali hancur karena dibakar oleh seorang pria misterius. Setelah kembali dibangun, akhirnya kuil itu benar-benar hancur pada tahun 268 Masehi dan saat ini hanya puing-puingnya saja yang tersisa.

5. Patung Kolosus (Yunani)


Patung Kolosus merupakan sebuah patung dewa Yunani, Helios yang berdiri di Kota Rhodes. Patung ini dibuat oleh seorang pemahat bernama Chares dari Lindos pada tahun 280 SM.

Patung ini dibangun untuk merayakan kemenangan Rhodes atas pemimpin Cyprus, Antigonus I Monophthalmus yang gagal menaklukan kota Rhodes.

Patung setinggi 30 meter ini menjadi patung tertingi di zaman kuno. Namun sayang, patung ini akhirnya hancur oleh gempa bumi besar tahun 226 SM.

6. Mausoleum Halicarnassus (Turki)


Mausoleum Halicarnassus ialah bangunan makam Mausolus, seorang gubernur kerajaan Persia dan saudari sekaligus istrinya, Artemisia II. Bangunan ini dibuat antara tahun 353 dan 350 SM dan didesain oleh duo arsitek Yunani bernama Styros dan Pythius.
 
Makam megah setinggi 45 meter di mana empat sisinya dihiasi dengan relief yang menggambarkan empat dewa pemahat Yunani, Leochares, Bryaxis, Xcopas dan Timotheus itu akhirnya hancur luluh lantak oleh gempa bumi yang terjadi pada abad 12 dan 15.
close