Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

3 Pantai Paling Indah di Jawa Timur, Terkenal hingga Mancanegara


KompasNusantara - Selain terkenal dengan kawasan pegunungan, Jawa Timur juga memiliki banyak pantai eksotis. Keelokan pantai-pantai di Jawa Timur ramai dibicarakan bahkan sampai ke mancanegara. Masing-masing pantai memiliki ciri khas yang berbeda dari pantai lainnya.

Kekhasan inilah yang menjadi daya tarik bagi wisatawan. Pantai di Kabupaten Pacitan akan berbeda dengan pantai yang ada di Malang atau Banyuwangi. Bentangan alam sekitar memengaruhi kondisi pantai di setiap wilayah.

Kendati ada cukup banyak pantai di Jawa Timur dan bisa dipastikan semuanya memiliki pesona tersendiri. Kali ini KompasNusantara mencatat 3 pantai paling indah yang pertimbangannya didasarkan pada berbagai alasan. Salah satu alasannya ialah memilih satu yang terbaik dari sekian banyak pantai di suatu kabupaten dan atau kota.

Pantai G-Land Banyuwangi

Pantai ini disebut-sebut berada di urutan kedua setelah Hawaii sebagai tempat selancar paling favorit. Pantai ini termasuk bagian dari konservasi alam Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi.

Letaknya yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia membuat pantai ini memiliki tiga tingkatan ombak yang bisa mewadahi para peselancar pemula sampai tingkat profesional.


Ombak di Pantai G-Land atau yang juga dikenal dengan nama Pantai Plengkung Banyuwangi ini tampak menantang karena bergulung-gulung sampai ketinggian maksimal sekitar 8 meter dan panjang sekitar 2 kilometer. Ketinggian itu cocok untuk ditaklukkan para peselancar tingkat profesional.
Sementara untuk peselancar pemula bisa memanfaatkan ombak yang tingginya sekitar 3-4 meter. Ada juga ombak sedang dengan ketinggian 5-6 meter yang cocok untuk dimanfaatkan oleh peselancar tingkat menengah.

Sekitar bulan April sampai September, ombak di Pantai G-Land sedang dalam masa paling baik. Ombak dengan ketinggian yang berbeda-beda berlangsung masing-masing selama beberapa hari. Bagi yang bukan peselancar, tidak perlu khawatir. Di kawasan Pantai G-Land, pengunjung bisa melakukan hal-hal lainnya.

Misalnya menikmati pantai dari ketinggian yang bisa dilakukan dengan naik ke menara yang disediakan pengelola. Selain menikmati panorama pantai, bisa juga melihat panorama alam Taman Nasional Alas Purwo. Kalau beruntung bisa mendapati habitat-habitat yang sedang berkeliaran.


Di Pantai G-Land bisa juga bermain di pasirnya yang putih dan dikelilingi oleh batu-batu berkarang. Atau bisa juga mempertimbangkan kegiatan lain seperti menyusuri area Taman Alas Purwo dengan berjalan kaki atau bersepeda santai. Memancing, snorkling, atau melihat penangkaran penyu.

Pantai Papuma di Jember

Sebutan Papuma yang telanjur akrab di masyarakat ternyata merupakan akronim dari Pasir Putih Malikan. Pantai yang terletak di Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember ini merupakan bagian dari pantai selatan. Dari pusat Kota Jember, waktu yang dibutuhkan untuk sampai di pantai ini sekitar 45 menit.


Jalur menuju Pantai Papuma terdiri dari tanjakan dan jurang dengan kemiringan sampai 45 derajat. Perjuangan itu akan terbayar lunas ketika sampai di pantai. Panorama indah yang ditawarkan pantai membuat perjalanan sulit yang ditempuh terasa sepadan.

Terdapat tujuh batu karang yang ada di tengah laut. Konon, tujuh batu itu bisa berubah-ubah posisinya. Batu-batu itu memiliki nama seperti Kresna, Narada, Batara Guru, Nusa Barong, Kajang, dan Kodok. Apabila dilihat dari ketinggian, bentangan pantai dengan keberadaan tujuh batu itu tampak eksotis.


Ada kawasan yang disebut Siti Hinggil di atas bukit karang. Dari Siti Hinggil inilah eksotisme Pantai Papuma tampak sejauh mata memandang. Sementara bagi pengunjung yang ingin menikmati pantai dari dekat sekali, bisa menyewa perahu tradisional milik masyarakat sekitar. Setiap perahu bisa menampung 4-8 orang. Menyusuri pantai dengan perahu tentu menjadi keasyikan tersendiri.

Pantai Tambakrejo Blitar

Pantai ini terletak di Blitar bagian selatan tepatnya di Desa Tambakrejo, Kecamatan Wonotirto. Dari Kota Blitar jarak yang perlu ditempuh untuk sampai di pantai ini sekitar 30 kilometer. Salah satu keindahan di pantai ini ialah adanya pemecah ombak.


Selain pemecah ombak, ada upacara larung sesaji yang juga tak kalah menarik untuk disaksikan. Upacara larung sesaji ini dilaksakan setiap tahun tepatnya pada Tahun Baru Islam 1 Muharram. Upacara larung sesaji ini dimulai dengan penampilan tari-tarian. Selanjutnya, arak-arakan tumpeng yang berupa nasi dan hasil bumi yang dibawa mendekati bibir pantai.

Tepat di Bibir Pantai bisa dijumpai Kampung Nelayan. Perahu-perahu bersandar di sana. Pengunjung bisa membeli ikan segar hasil tangkapan nelayan. Harga yang mereka patok untuk hasil tangkapannya juga tergolong sangat terjangkau.
close