Tren Digital Marketing 2022 yang Ramai di Indonesia
KompasNusantara - Tren digital marketing 2022 tentu tidak lepas dari kejadian pandemi corona virus di tahun 2019 lalu. Karena, pandemi yang terjadi mempercepat proses digitalisasi masyarakat Indonesia dalam berbagai aspek.
Adanya pandemi saat itu, memaksa masyarakat Indonesia untuk mencari cara agar tetap bisa melakukan aktivitas tanpa harus keluar rumah. Itu dikarenakan adanya anjuran pemerintah yang memerintahkan untuk melakukan pembatasan sosial.
Para pebisnis harus memutar otak agar bisnisnya bisa terus berjalan dan tetap memenuhi kebutuhan konsumennya. Hal ini juga dilakukan agar roda perekonomial masyarakat dan negeri tetap berputar.
Dengan kondisi pasar digital ini mampu membuat perubahan cukup konstan dalam dunia bisnis. Oleh sebab itu, para pebisnis wajib mengikuti tren yang sedang terjadi di masyarakat agar tidak tertinggal.
Tren Digital Marketing 2022 Indonesia
Seperti yang diketahui jika sebagian besar orang Indonesia menghabiskan waktunya untuk online. Dengan begitu, para pebisnis akan lebih mudah menemukan calon konsumen barunya ketika mengikuti tren marketing.
Apalagi sekarang ini terdapat platform-platform sosial media pendukung di mana akan memberikan penggunanya dengan konten yang sesuai keinginannya. Berikut adalah beberapa tren digital marketing yang sedang terjadi di Indonesia.
1. Influencer Sebagai Pembantu Promosi
Seperti kamu ketahui bahwa influencer salah satu komponen penting dalam tren digital marketing 2022. Hal ini dikarenakan banyak platform sosial media yang membuat kemunculan influencer semakin bertambah.
Seorang influencer juga bisa membantu membangun atau membranding bisnis kamu. Dengan begitu, keberadaannya akan terus dibutuhkan, tidak hanya di tahun 2022 saja, tapi akan terus berlanjut.
2. Penggunaan Metaverse
Metaverse adalah gabungan dari berbagai elemen teknologi yang memberikan tampilan seperti virtual dan augmented reality. Bisa dibilang, penggunanya akan melihat dirinya hidup di dalam dunia digital.
Sudah ada beberapa perusahaan yang mencoba tren digital marketing 2022 satu ini. Salah satunya adalah Nike yang sudah mulai melakukan eksplorasi metaverse dengan membuat virtual store.
3. Pencarian Visual
Perkembangan teknologi berhasil membawa kemudahan di setiap aktivitas manusianya. Salah satunya adalah kemudahan dalam mencari barang ataupun produk melalui pencarian visual. Tren ini diprediksi akan semakin ramai digunakan.
Hal ini tentu akan menjadi fitur yang sangat disukai oleh para customer. Para kustomernya bisa mendapatkan produk yang dicarinya dengan cepat dan mudah tanpa perlu menulis lagi.
4. Pergerakan Algoritma
Tren digital marketing 2022 satu ini tentu sudah menjadi rahasia umum. Kamu bisa menyebut beberapa diantaranya sebagai newsfeed sosial media, display ads, optimisasi mesin pencarian, bahkan juga email.
Bisa dibilang, algoritma tersebut akan muncul berdasarkan pengalaman pengguna sosial medianya. Misalnya saja, penggunanya suka melihat pakaian, maka algoritma yang akan muncul adalah pakaian-pakaian serupa.
5. Konten yang Menjual
Dunia bisnis sekarang ini sudah benar-benar berubah, tidak seperti dahulu. Sebuah brand di era digital ini harus memiliki konten berupa informasi yang menjual dan menarik perhatian dari calon pembelinya.
Hampir seluruh pebisnis telah menerapkan tren digital marketing 2022 ini, dan berhasil mendapat respon baik dari para penontonnya. Kebanyakan dari pebisnisnya menggunakan storytelling untuk membuat calon pelangannya semakin tertarik.
6. Loyalitas di Masa Lalu
Program loyalitas sebenarnya sudah digunakan oleh banyak perusahaan untuk mempertahankan pelanggannya dan menarik minat pelanggan baru. Bisa dibilang, dengan diadakannya program loyalitas, ini menimbulkan efek luar biasa bagi perusahaannya.
Dengan adanya program loyalitas, pemiliknya akan senantiasa melakukan pembelian produk untuk mendapatkan hadiahnya. Biasanya program loyalitas diberikan dalam bentuk voucher, atau pembelian dan pengiriman diskon hingga gratis.