Mukjizat Nabi Daud, Dari Kitab Zabur Hingga Melunakan Besi Menjadi Baju
KompasNusantara - Nabi Daud Alaihisalam (AS) merupakan salah satu nabi yang diutus Allah SWT untuk Bani Israil. Nama Nabi Daud ini tercatat 16 kali dalam Alquran. Mukjizat Nabi Daud di antaranya yakni melunakan besi dan membuat baju besi, kitab Zabur, menundukan gunung-gunung dan bertasbih bersama burung-burung.
Mukjizat Nabi Daud as lainnya yakni memiliki kekuatan ilmu dan amal. Nabi Daud juga diberikan mukjizat kecerdasan dan ilmu hikmah yang mampu memutuskan perkara dengan cepat dan adil.
Allah SWT berfirman:
{وَاذْكُرْ عَبْدَنَا دَاوُدَ ذَا الأيْدِ إِنَّهُ أَوَّابٌ (17) إِنَّا سَخَّرْنَا الْجِبَالَ مَعَهُ يُسَبِّحْنَ بِالْعَشِيِّ وَالإشْرَاقِ (18) وَالطَّيْرَ مَحْشُورَةً كُلٌّ لَهُ أَوَّابٌ (19) وَشَدَدْنَا مُلْكَهُ وَآتَيْنَاهُ الْحِكْمَةَ وَفَصْلَ الْخِطَابِ (20) }
"Dan ingatlah hamba Kami Daud yang mempunyai kekuatan; sesungguhnya dia amat taat (kepada Tuhan). Sesungguhnya Kami menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) di waktu petang dan pagi, dan (Kami tundukkan pula) burung-burung dalam keadaan terkumpul. Masing-masingnya amat taat kepada Allah. Dan Kami kuatkan kerajaannya dan Kami berikan kepadanya hikmah dan kebijaksanaan dalam menyelesaikan perselisihan". (QS. Shad: 17-20).
Allah SWT menceritakan perihal hamba dan rasul-Nya, Daud as, bahwa dia telah dianugerahi kekuatan dalam masalah ilmu dan amal.
Dalam ayat lainnya, Allah SWT berfirman:
{وَلَقَدْ آتَيْنَا دَاوُدَ مِنَّا فَضْلا يَا جِبَالُ أَوِّبِي مَعَهُ وَالطَّيْرَ وَأَلَنَّا لَهُ الْحَدِيدَ (10) أَنِ اعْمَلْ سَابِغَاتٍ وَقَدِّرْ فِي السَّرْدِ وَاعْمَلُوا صَالِحًا إِنِّي بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ (11) }
Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Daud karunia dari Kami. (Kami berfirman), "Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbihlah berulang-ulang bersama Daud, " dan Kami telah melunakkan besi untuknya, (yaitu) buatlah baju besi yang besar-besar dan ukurlah anyamannya; dan kerjakanlah amalan yang saleh. Sesungguhnya Aku melihat apa yang kamu kerjakan. (QS. Saba: 10-11)
Allah SWT menceritakan tentang nikmat yang telah Dia karuniakan kepada hamba dan rasul-Nya Daud a.s., yaitu Dia telah memberinya keutamaan yang jelas, menghimpunkan baginya antara kenabian dan kerajaan yang kokoh, dan bala tentara yang berperalatan lengkap serta banyak bilangannya.
Allah juga telah memberinya suara yang indah apabila ia bertasbih, maka ikut bertasbih pula bersamanya gunung-gunung yang terpancang dengan kokohnya lagi tinggi-tinggi itu, dan semua burung yang terbang terhenti karenanya, lalu menjawab tasbihnya dengan berbagai bahasa.
Nabi Daud as selalu mengerjakan salat pada sepertiga malamnya, dan puasa setengah tahun. Hal ini telah disebutkan di dalam kitab Sahihain melalui salah satu hadisnya dari Rasulullah SAW:
"أَحَبُّ الصَّلَاةِ إِلَى اللَّهِ صَلَاةُ دَاوُدَ وَأَحَبُّ الصِّيَامِ إِلَى اللَّهِ صِيَامُ دَاوُدَ كَانَ يَنَامُ نِصْفَ اللَّيْلِ وَيَقُومُ ثُلُثَهُ وَيَنَامُ سُدُسَهُ وَكَانَ يَصُومُ يَوْمًا وَيُفْطِرُ يَوْمًا وَلَا يَفِرُّ إِذَا لَاقَى"
Shalat yang paling disukai Allah ialah salatnya Daud, dan puasa yang paling disukai Allah adalah puasanya Daud. Dia tidur sampai tengah malam, lalu bangun sepertiganya (mengerjakan salat), dan tidur seperenamnya. Dan dia puasa sehari dan buka sehari, dia tidak pernah lari bila bersua dengan musuh (dalam peperangan) dan ia adalah seorang, yang amat taat kepada Allah.
Berikut mukjizat Nabi Daud as dalam Al Qur'an:
1. Menundukan Gunung
{إِنَّا سَخَّرْنَا الْجِبَالَ مَعَهُ يُسَبِّحْنَ بِالْعَشِيِّ وَالإشْرَاقِ}
Sesungguhnya Kami menundukkan gunung-gunung untuk bertasbih bersama dia (Daud) di waktu petang dan pagi. (QS. Shad: 18)
Yakni Allah SWT menundukkan gunung-gunung bagi Daud di saat matahari terbit dan di penghujung siang hari, seperti yang disebutkan dalam ayat lain melalui firman-Nya:
2. Bersuara Merdu hingga Burung pun Berhenti Terbang
{يَا جِبَالُ أَوِّبِي مَعَهُ وَالطَّيْرَ}
Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbihlah berulang-ulang bersama Daud. (QS. Saba: 10).
Burung-burung ikut bertasbih bersama Daud bila Daud bertasbih, dan menjawab tasbih yang diucapkannya bila burung-burung itu sedang terbang di atasnya.
3. Kitab Zabur
Kitab Zabur merupakan mukjizat lain dari Nabi Daud as. Jika Nabi Daud sedang membaca kitab Zabur, maka burung-burung itu berhenti di angkasa, tidak mau pergi, bahkan diam dan ikut bertasbih bersamanya. Gunung-gunung yang tinggi-tinggi pun membalas tasbihnya dan mengikuti tasbih yang diucapkannya.
4. Melunakan Besi
Mukjizat Nabi Daud yang paling populer yakni mampu melunakan besi dengan kedua tangannya. Hal ini sebagaimana firman Allah SWT:
{وَأَلَنَّا لَهُ الْحَدِيدَ}
dan kami telah melunakkan besi untuknya. (Saba: 10)
Al-Hasan Al-Basri, Qatadah, Al-A'masy, dan lain-lainnya mengatakan bahwa untuk melunakkan besi bagi Nabi Daud tidak perlu memasukkannya ke dalam tungku api, dan tidak perlu palu untuk membentuknya, tetapi Daud dapat memintalnya dengan tangannya seperti halnya memintal kapas untuk menjadi benang.
5. Membuat Baju Besi
Mukjizat Nabi Daud lainnya yakni membuat baju dari besi dengan menganyamnya menggunakan tangan sendiri. Allah SWT berfirman:
{أَنِ اعْمَلْ سَابِغَاتٍ}
buatlah baju besi yang besar-besar. (Saba: 11)
Yaitu baju-baju besi yang dianyam lagi besar-besar.
Qatadah mengatakan bahwa Daud adalah orang yang mula-mula membuat baju besi dengan dianyam. Dan sesungguhnya sebelum itu baju besi-hanya berupa lempengan-lempengan.
6. Memiliki Kerajaan yang Kuat
Nabi Daud as adalah seorang penduduk dunia yang paling kuat kekuasaannya. Kerjaan Nabi Daud as selalu dijaga oleh empat ribu orang personel prajurit setiap harinya.
Menurut sebagian ulama Salaf, telah sampai kepadanya suatu riwayat yang menyebutkan bahwa Daud setiap malamnya dijaga oleh tiga puluh tiga ribu pasukan yang sampai tahun mendatang prajurit yang telah berjaga tidak kebagian giliran lagi. Pendapat yang lain menyebutkan empat puluh ribu prajurit yang lengkap dengan senjatanya.
Allah SWT berfirman:
{وَشَدَدْنَا مُلْكَهُ}
"Dan Kami kuatkan kerajaannya. (QS. Shad: 20)
Yaitu Kami jadikan baginya kerajaan yang sempurna dari semua apa yang diperlukan oleh para raja.
7. Diberikan Ilmu Hikmah
Nabi Daud as diberikan mukjizat dengan pemahaman, akal, dan kepandaian.
{وَآتَيْنَاهُ الْحِكْمَةَ}
dan Kami berikan kepadanya hikmah. (Shad: 20)
8. Membunuh Jalut
Disebutkan di dalam kisah israiliyat bahwa Daud membunuh Jalut dengan katapel yang ada di tangannya; ia membidiknya dengan katapel itu dan mengenainya hingga Jalut terbunuh. Sebelum itu Talut menjanjikan kepada Daud, bahwa jika Daud dapat membunuh Jalut, maka ia akan menikahkan Daud dengan anak perempuannya dan membagi-bagi kesenangan bersamanya serta berserikat dengannya dalam semua urusan.
Maka Talut menunaikan janjinya itu kepada Daud. Setelah itu pemerintahan pindah ke tangan Daud as di samping kenabian yang dianugerahkan Allah kepadanya.
Allah SWT berfirman:
{وَقَتَلَ دَاوُدُ جَالُوتَ}
Dan (dalam peperangan itu) Daud membunuh Jalut. (Al-Baqarah: 251)
Silsilah nabi Daud. Disebutkan bahwa Daud adalah putera dari Isyar ibn Uwaid ibn ’Abir ibn Salmun ibn Nakhsun ibn Uwainadzab ibn Aram ibn Hashrun ibn Farash ibn Yahudza ibn Yakub ibn Ishak ibn Ibrahim.
Nabi Daud as diutus oleh Allah SWT kepada Kaum Bani Israil untuk mengajaknya beriman dan menyembah hanya kepada Allah SWT. Sepeninggal Nabi Daud as, kerajaannya di wilayah Palestina kemudian diteruskan putranya yakni Nabi Sulaiman as.
Semoga bermanfaat
Sampaikanlah ilmu ini kepada orang lain. Semoga mempermudah urusanmu di Dunia Akhirat dan Memberatkan timbangan Amal baikmu di Yaumul Mizan.
Riwayat dari Rasulullulah saw. mengatakan:
من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (H.R. Muslim no. 1893).
Kita menghindari kesia-siaan. Penting untuk menyampaikan kebaikan, namun tidak kalah pentingnya juga untuk memperhatikan cara yang baik dalam menyampaikan kebaikan. Kebaikan harus tersampaikan dengan baik, agar pesannya tidak hilang dalam hiruk-pikuk kehidupan.
Wallahu a’lam bis-shawab.