Cara Membuat Trading Plan Sederhana Untuk Pemula

KompasNusantara - Cara membuat trading plan yang baik perlu anda pelajari mulai dari awal anda terjun kedalam dunia trading forex. Karena trading plan adalah sebuah pedoman trading mandiri yang harus dimiliki oleh seorang trader, jadi tanpa trading plan yang terjadi adalah entry market secara asal-asalan alias tidak terprogram dengan baik.
Cara membuat trading yang benar dan sederhana bisa anda sesuaikan dengan kemampuan anda sendiri. Karena jika masih pemula pasti nantinya harus upgrade trading plan dalam proses pembelajaran, yang terpenting adalah "bikin saja dulu"
Cara Membuat Trading Plan Sederhana Untuk Pemula
Cara membuat trading plan yang benar dan sederhana seperti membuat perencanaan kedepan, bedanya adalah trading plan ini anda gunakan sebagai sistem atau acuan trading anda berkali-kali. Untuk trader pemula, lebih baik anda mencoba mencari formula anda sendiri dalam membangun trading plan anda sendiri. Karena tidak sedikit trader baru yang mencontek trading plan para trader lama. Sebenarnya tidak masalah asalkan bisa menghasilkan, namun tidak semua teknik cocok dan mudah dipahami oleh trader yang berbeda. Anda bisa belajar beberapa teknik trading dan anda patenkan sebagai trading plan anda sendiri.
.jpeg)
Point-point Penting Dalam Pembuatan Sebuah Trading Plan
1. Acuan Open Buy
Mencari pedoman untuk open buy. Anda bisa melakukan riset dengan beberapa teknik yang anda coba gunakan. Usahakan dalam melakukan riset anda melakukannya dengan akun cent atau bahkan akun demo. Namanya juga masih belajar, jadi anda jangan meresikokan saldo anda untuk uji coba. Jika anda sudah menemukan satu taknik yang menghasilkan profit, ujilah teknik tersebut berkali-kali.
2. Acuan Open Sell
Selanjutnya adalah pedoman untuk melakukan sell. Sama dengan pedoman open buy tadi, anda silahkan ujicoba beberapa teknik trading dan anda patenkan salah satunya sebagai trading plan. Melakukan riset dengan satu teknik yang sempat memberikan anda profit dan anda uji coba berkali-kali. Misalkan dalam 20 kali entry 15 kali profit dan 5 kali rugi maka itu sudah bisa digunankan. Nantinya tinggal anda padukan dengan rasio cutloss dan take profit.
4. Acuan Cutloss
Menentukan seberapa besar anda akan menutupnya dengan rugi dan menentukan dalam kondisi seperti apa anda akan menutup entry dengan kondisi minus. Misalkan saja entri buy ketika retreace dari support dan ketika anda buy justru turun lagi menembus support yang tadinya anda jadikan patokan. Dan untuk rasio anda usahakan minimal 1:3 dibandingkan dengan take profit. Jika anda sibuk anda bisa melakukan setting stoploss.
5. Acuan Take Profit
Tentukan berapa besar profit anda dalam 1 kali trade dan anda menutupnya usahakan pedoman yang anda buat adalah 3:1 dibandingkan dengan besaran cutloss. Misalkan saja anda akan cutloss jika mengalami kerugian 20 pips dan anda akan take profit jika memiliki keuntungan 60 pips.
6. Jadwal Trading
Jika didalam materi lain mungkin jadwal trading tidak dimasukkan dalam menu trading plan, tapi menurut saya anda bisa menambahkannya guna mendisiplinkan diri anda. Konsistensi lah yang akan membayar anda. Trading dengan pola teratur akan menjadikan anda trader yang sukses dimasa depan.
Kesimpulan :
Uji coba dari ke 6 point diatas sampai anda menemukan formula yang benar-benar pas untuk anda pakai secara berkelanjutan.
Berikut adalah manfaat memiliki trading plan untuk seorang trader :
• Menjadikan lebih mudah dalam mengambil posisi
• Menjadi lebih siap dalam menerima kerugian
• Trading menjadi lebih teratur
• Mendidik konsistensi yang medukung kesuksesan trading
• Menjaga kesehatan psikologi dan mental
• Jauh dari kategori trader penjudi
Demikian adalah materi tentang Cara Membuat Trading Plan Sederhana Untuk Pemula. Mudah-mudahan bisa menjadi refrensi untuk anda yang sedang ingin membangu trading plan. Terimakasih dan semoga bermanfaat