Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perbedaan Trading Saham Dengan Investasi


KompasNusantara - Sebelum berkembangnya teknologi, orang yang melakukan trading saham hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang bekerja di institusi keuangan, perusahaan sekuritas atau broker. Namun demikian, perkembangan teknologi yang semakin maju membuat trading saham menjadi sangat mudah dilakukan. Keberadaan aplikasi trading saham yang begitu banyak bisa menjadi salah satu peluang bagi orang pemula yang ingin mencoba melakukan transaksi jual-beli surat berharga ini (saham). Bagi Anda yang berminat untuk mencoba trading saham, Anda bisa membaca artikel ini lebih lanjut untuk memahami apa itu trading saham, bagaimana cara trading saham, serta apa yang membedakan trading saham dengan investasi.

Pengertian Dari Trading Saham

Trading saham adalah Suatu kegiatan jual beli saham dalam jangka pendek dengan maksud atau tujuan untuk mendapatkan keuntungan maksimal. Bila Anda melakukan trading saham, maka Anda perlu terlebih dahulu mempelajari analisis teknikal.

Apa itu analisis teknikal?

Analisis teknikal adalah salah satu jenis metode atau strategi yang mempelajari pergerakan harga serta volume perdagangan saham setiap harinya di pasar modal.

Dari penjelasan diatas dapat dipahami bahwa trading saham adalah jenis transaksi jual beli saham dengan pertimbangan pergerakan harga saham secara harian.

Selain itu, trading saham juga dilakukan dengan memanfaatkan suatu momentum fluktuasi harga saham.

Sehingga, hal paling utama yang perlu Anda pelajari apabila tertarik untuk melakukan trading saham adalah dengan mempelajari pergerakan harga saham tersebut. Anda harus terbiasa dengan adanya fluktuasi harga saham yang terjadi sehari-hari dan mampu untuk menganalisa pergerakannya.

Bagaimana Cara Trading Saham?

Bagi anda yang baru terjun kedunia saham, saat ini terdapat berbagai aplikasi yang bisa Anda gunakan untuk mmambantu Anda melakukan trading saham.

Beberapa aplikasi trading saham yang bisa Anda gunakan misalnya, Neo Hots, Ajaib, HPX IPOT, dan Stockbit, dll. Berikut adalah cara trading saham bagi investor Baru atau pemula:

Terlebih dahulu kenali profil risiko Anda

Untuk bisa melakukan trading saham, Anda terlbih dahulu harus mengenali profil risiko atau, seberapa besar kerugian yang bisa Anda tanggung bila portofolio Anda mengalami lose (rugi).

Bagi Anda yang baru masuk bisa memulai melakukan trading dengan modal kecil terlebih dahulu untuk mempelajari bagaimana cara trading yang menhasilkan cuan sebelum meningkatkan modal Anda seiring dengan meningkatnya kemampuan Anda dalam menganalisa pergerakan harga di pasar saham.

Tentukan periode trading

Langkah berikutnya adalah, Anda perlu menentukan periode trading. Hal ini juga dapat menjadi pertimbangan saham apa yang akan Anda beli dengan pertimbangan data historis dari harga saham tersebut.

Memilih sekuritas

Memilih sekuritas merupakan hal sangat penting ketika Anda melakukan trading saham. Hal ini dikarenakan, setiap sekuritas memiliki biaya broker sesuai dengan ketentuan setiap sekuritas masing-masing yang akan dibebankan setiap Anda melakukan aksi jual beli saham di pasar modal.

Pastikan Anda untuk memilih sekuritas yang menetapkan Fee transaksi dengan biaya transaksi yang murah.


Apa Beda Trading Saham dan Investasi?

Tingkat Resiko

Perbedaan antara trading saham dan investasi yang paling utama yakni dari sisi risiko yang akan diperoleh (risk reward). Bila Anda melakukan investasi saham, risiko yang Anda hadapi cenderung lebih kecil, dibandingkan resiko ketika Anda melakukan Trading.

Hal ini dikarenakan biasanya untuk kegiatan investasi saham dilakukan dengan memilih unutk berinvestasi pada saham-saham blue chip atau dengan fundamental atau kondisi keuangan perusahaan yang baik. Sementara itu, trading saham dilakukan dengan membeli saham-saham dengan fluktuasi yang cenderung tinggi dan ritme yang cepat atau biasa disebut dengan saham gorengan.

Teknik Analisis

Dari sisi analisis terdapat perbedaan antara investasi dengan trading. Trading saham dilakukan dengan menggunakan  analisis teknikal. Sementara, untuk investasi saham, analisis yang digunakan adalah analisis fundamental.

Periode Transaksi

Dalam hal periode transaksi, investor saham akan cenderung melakukan transaksi beli dan menahan saham dalam periode waktu tertentu, biasanya bulanan dan tahunan. Sehingga, ia tak akan terlalu terpengaruh dengan fluktuasi saham harian.

Sebaliknya, untuk trading memiliki prinsip membeli dan menjual saham ketika mencapai target harga tertentu.

Jadi setelah membaca artikel ini, apakah anda sudah siap untuk melakukan trading atau investasi?

close