Untung Rugi Investasi Apartemen dan Cara Memilih Unit yang Prospektif
KompasNusantara - Dulu rumah tapak menjadi primadona pilihan tempat tinggal, tetapi kini apartemen lah yang banyak diminati dan dicari orang.
Dengan tingginya permintaan apartemen, hadir pula kesempatan untuk melakukan investasi apartemen.
Meskipun kebanyakan orang membeli apartemen untuk dijadikan tempat tinggal, tidak sedikit pula yang membelinya untuk aset investasi.
Hunian vertikal bisa dibilang properti menarik untuk diinvestasikan, lantas mengapa investasi apartemen layak dipertimbangkan?
Harga apartemen akan terus naik, lantaran ketersediaannya tidak secepat pertumbuhan permintaan pasar.
Selain itu, kenaikan harganya juga dipengaruhi oleh angka Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang ditetapkan oleh pemerintah setempat.
Oleh karenanya, prospek investasi apartemen cukup cerah, nah berikut penjabaran mengenai keuntungannya.
Keuntungan Investasi Apartemen
Investasi apartemen merupakan salah satu bentuk investasi yang bisa kamu pilih dewasa ini.
Jadi, jika bingung dalam memilih investasi apartemen atau rumah, maka tidak ada salahnya untuk membeli apartemen.
Tentu saja, banyak keuntungan beli apartemen yang bisa kamu dapatkan, apa saja? Yuk simak!
Permintaan Tinggi
Telah disinggung sebelumnya bahwa permintaan apartemen tinggi, bahkan ketersediaannya tidak secepat pertumbuhan permintaan pasar.
Kondisi demikian membuat investasi apartemen lebih prospektif dibanding menginvestasikan dana untuk membeli rumah.
Keuntungan investasi apartemen bisa diperoleh dari menyewakan atau menjual kembali hunian tersebut setelah beberapa tahun.
Jangka Waktu Sewa di Batas Menengah
Jika membeli apartemen untuk disewakan kembali, maka keuntungan yang bisa didapatkan bakal cukup besar.
Pasalnya, rata-rata jangka waktu sewa apartemen berada di batas menengah, yaitu sekitar 2 hingga 3 tahun.
Apabila masa sewa lama sudah berakhir, kamu bisa menawarkannya kepada penyewa baru untuk mendapatkan keuntungan lebih.
Risiko Kosong Rendah
Tingginya permintaan apartemen terutama di kota-kota besar membuat risiko hunian kosong lebih rendah.
Terlebih lagi jika kamu membeli apartemen yang dikembangkan di lokasi strategis dan dilengkapi oleh fasilitas internal lengkap.
Nah dengan begitu, kamu tidak perlu repot-repot menawarkan apartemen untuk disewakan.
Lebih Ramah Lingkungan
Tahukah kamu, membeli apartemen tipe unit studio ternyata lebih ramah lingkungan dibanding tipe unit lainnya.
Jika ditelisik lebih dalam, maka penggunaan energi di apartemen studio lebih minim di mana kamu hanya perlu satu air conditioner saja.
Minimnya penggunaan energi ini tentu bisa menarik pembeli atau penyewa apartemen yang peduli lingkungan.
Jadi, investasi apartemen apakah menguntungkan? Jawabannya tentu saja ya, tetapi di mana ada keuntungan ada pula risikonya.
Namun risiko dan kerugian investasi apartemen bisa diminimalisir apabila kamu membeli apartemen yang bagus untuk investasi.
Nah, sebelum mengulas cara memilih apartemen ideal untuk aset investasi, lebih baik pahami dulu risiko investasi apartemen.
Risiko Investasi Apartemen
Harus Mengeluarkan Biaya Bulanan
Ketika investasi rumah kita harus menyiapkan dana tidak terduga, misalnya untuk biaya perbaikan apabila terjadi kerusakan.
Sementara itu, investasi apartemen mengharuskanmu menyiapkan dana bulanan untuk maintenance fee, sinking fund, parkir dan lain-lain.
Beberapa pengelola apartemen juga memasukkan biaya renovasi dan dekorasi apartemen ke dalam iuran bulanan.
Apartemen Batal Dibangun
Risiko terbesar ketika membeli apartemen, baik untuk dihuni maupun dijadikan aset investasi adalah batalnya pembangunan.
Hal yang tidak diharapkan ini bisa terjadi, karena biasanya developer menawarkan unit apartemen sebelum proyek dibangun.
Tidak jarang investor pun merugi ratusan juta bahkan hingga miliaran rupiah akibat pembatalan pembangunan apartemen ini.
Biasanya, pembatalan terjadi lantaran pengembang bermasalah, sehingga penting untuk melacak rekam jejaknya.
Perawatan Tergantung Pengelola Gedung
Tidak seperti perawatan rumah yang sangat tergantung kepada pemiliknya, perawatan apartemen tergantung kepada pengelola gedung.
Jika pengelola gedung buruk dalam menjalankan tugasnya, maka hal ini tentu akan berimbas pada unit apartemen milikmu.
Sehingga, kamu harus memastikan pengelola gedung melakukan tugasnya secara baik, benar dan profesional.
Jangan sampai calon pembeli atau penyewa apartemen mengurungkan niatnya hanya karena apartemen tampak tidak terawat.
Bunga Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) Naik
Banyak orang membeli apartemen dengan sistem kredit melalui program Kredit Pemilikan Apartemen (KPA).
Ya meskipun sistem kredit melalui program KPA memudahkan kita untuk memiliki apartemen, tetapi ada risiko yang perlu diketahui.
Pada tiga bulan pertama jumlah angsuran mungkin saja rendah, tetapi meningkat tajam pada bulan-bulan berikutnya.
Hal itu terjadi karena jumlah angsuran disertai oleh suku bunga (floating rate) yang tidak tetap.
Bagaimana Memilih Apartemen yang Bagus untuk Investasi?
Nah, setelah memahami keuntungan membeli apartemen dan risikonya, apakah sudah yakin untuk berinvestasi?
Jika ya, maka inilah saatnya untuk memilih apartemen yang bagus untuk investasi agar tidak merugi.
Dalam hal ini kamu tidak bisa sembarangan, karena jumlah uang yang dikeluarkan untuk membeli apartemen tidak main-main.
Berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan untuk mendapatkan unit apartemen yang ideal dan menguntungkan.
Pastikan Lokasi Apartemen Strategis
Sama seperti memilih properti apapun, lokasi adalah kunci utama dalam memilih apartemen.
Pastikan properti yang akan dijadikan aset investasi berada di lokasi strategis agar nilai jual apartemen akan bertambah.
Ini tidak hanya berlaku untuk apartemen yang akan dijual lagi, tetapi juga untuk apartemen yang disewakan.
Jika lokasi apartemen strategis dan dekat dengan beragam fasilitas yang diperlukan oleh penyewa, maka harga sewa juga akan meningkat.
Pilih yang Sesuai Target Pasar
Penting pula untuk dicatat bagi yang ingin terjun ke dalam dunia investasi apartemen, yaitu pilih apartemen yang sesuai target pasar.
Misalnya, jika ingin mengincar pasar mahasiswa atau pelajar, sebaiknya beli apartemen yang berlokasi di dekat kampus.
Jika target pasarnya karyawan kantoran, maka cari unit apartemen yang berada di kawasan bisnis dan perkantoran.
Apartemen yang dibeli sesuai target pasar tentu saja menawarkan prospek yang lebih cerah!
Pertimbangkan Fasilitas Internal Sesuai Kebutuhan Pasar
Setelah mempertimbangkan lokasi dan target pasar, langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan fasilitas internal.
Penting untuk membeli apartemen dengan fasilitas yang bisa menunjang berbagai kebutuhan penghuninya.
Jika mengincar pasar mahasiswa, maka penting untuk menyediakan fasilitas standar berupa meja belajar dan koneksi internet.
Akan lebih baik apabila tersedia fasilitas tambahan lainnya, seperti kolam renang hingga pusat kebugaran.
Pilih Apartemen dari Developer Terpercaya
Jika membeli apartemen untuk aset investasi, maka pastikan beli dari pengembang yang mempunyai track record baik.
Jangan sampai salah memilih pengembang, karena kualitas pengembang akan sangat menentukan untung rugi investasi apartemen.
Tidak sedikit keluhan dari penghuni apartemen, karena urusan pengelolaan hunian ditinggal begitu saja oleh pengembang.
Setelah dibangun, apartemen pun diabaikan sehingga suasana di apartemen menjadi tidak terkontrol dan terkendali.
Jangan Terburu-buru
Harga apartemen akan terus naik, maka akan lebih baik jika membelinya sesegera mungkin selagi harga masih murah.
Semakin cepat membeli unit apartemen, maka akan semakin bagus pula potensinya sebagai investasi.
Jika ditunda, maka harga apartemen akan semakin naik sehingga keuntungan yang didapat dari investasi tentu akan semakin kecil.
Kendati demikian, jangan terburu-buru sehingga melupakan detail-detail yang harus diperhatikan.
Cari Unit dengan Posisi Terbaik
Lantai Atas
Posisi apartemen sendiri memiliki keuntungan dan kerugian tersendiri, karena itu penting untuk dipertimbangkan.
Bagi yang menginginkan pemandangan indah, sebaiknya pilih apartemen yang berada di lantai 8 ke atas.
Namun di balik panorama indah yang disuguhkan, ada kesulitan yang harus dihadapi yaitu sulit membawa masuk furniture.
Selain itu, aktivitas akan lebih lambat, karena untuk naik turun tangga atau lift membutuhkan waktu ekstra.
Lantai Bawah
Meskipun lantai tinggi memiliki keunggulan yang menggiurkan, bukan berarti lantai bawah tidak memiliki keunggulan yang setimpal.
Unit apartemen di lantai bawah biasanya dipilih oleh banyak orang yang ingin lebih dekat dengan lantai dasar.
Pertimbangannya adalah lebih memudahkan aktivitas, juga lebih ramah bagi penghuni lansia dan anak kecil.
Hanya saja, lantai bawah sering bising oleh tingginya aktivitas naik turun penghuni apartemen, jadi hindari unit dekat pintu masuk atau lift.
Pahami Legalitas Apartemen
Terakhir, sebelum membeli apartemen, pahami terlebih dahulu terkait legalitas apartemen.
Banyak orang ingin membeli apartemen tetapi terkendala urusan legalitas, sebab yang satu ini sedikit berbeda dengan kepemilikan rumah.
Legalitas apartemen penting untuk ditanyakan, karena untuk membeli apartemen dengan luas 30 m2 dibutuhkan dana ratusan juta.
Nah, sekarang kamu sudah mengetahui banyak hal tentang investasi apartemen dan cara mencari unit apartemen yang bagus untuk investasi.
Bagaimana, sudah siap berinvestasi?
