Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Inspirasi Desain Walk In Closet Mini untuk Kamar Sempit


KompasNusantara - Tak bisa dipungkiri, hal-hal yang berhubungan dengan penampilan seperti pakaian dan make up menjadi salah satu kebutuhan utama masyarakat urban saat ini.

Bagaimanapun, shopping memiliki dampak positif secara mental dan fisik bagi kaum hawa.

Namun, ada hal yang tidak kalah penting selain membeli barang fashion favorit. Salah satunya adalah mengatur tempat penyimpanan agar barang-barang ini lebih tertata.

Di sini, kehadiran walk in closet mini menjadi opsi terbaik yang bisa diterapkan ke dalam hunian.

Tidak seperti namanya, walk in closet sendiri adalah sebuah ruangan untuk menyimpan pakaian dan barang berharga lainnya.

Layaknya memasuki sebuah lemari baju raksasa, kamu juga bisa mencoba pakaian sekaligus merias wajah di dalamnya.

Lalu, bagaimana cara menata walk in closet mini di dalam ruangan yang kecil seperti kamar tidur? Untuk lebih jelasnya, akan dijelaskan di bawah ini.

Tips Menata Walk In Closet Mini di Ruangan Kecil


Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan jika kamu ingin menata walk in closet menjadi sebuah ruangan yang lebih terorganisir.

Berikut beberapa ide menata walk in closet yang akan memudahkan kamu dalam berpakaian setiap harinya.

Mengatur Walk In Closet


Tips pertama adalah dengan memilih area atau sudut kamar minimalis untuk dijadikan walk in closet. Selalu analisis sudut kamar yang bisa digunakan untuk ruangan ini.

Cobalah untuk menerapkan metode EASE ketika akan mengatur walk in closet.

Pertama, kosongkan (Emptying) walk in closet sehingga kamu dapat memilah-milah (Assess) barang yang akan disimpan, dibuang, atau diberikan kepada orang lain.

Kemudian, atur (Systemize) walk in closet dengan mengelompokkan barang sesuai fungsi dan jenisnya. Terakhir, analisa ruang yang tersisa (Extra) untuk dimaksimalkan.


Tips berikutnya yang tidak kalah penting adalah bagaimana cara mengatur walk in closet dengan bujet terbatas.

Perlu diingat kalau tugas utama dari ruangan ini adalah untuk mengatur pakaian kamu agar lebih mudah untuk dipakai ketika sedang terburu-buru.

Kursi kayu dan wallpaper bertekstur mungkin cantik, tetapi jelas sekali kalau hal itu tidak terlalu diperlukan.

Jika kamu memiliki anggaran terbatas, kamu bisa mencoba membuat beberapa furnitur dengan cara DIY (do-it-yourself), terutama untuk lemari dan rak.

Namun, penting juga untuk menjaga sisi estetisnya agar ruangan tersebut tidak terasa seperti gudang.

Pilih Furnitur yang Fungsional


Pilihlah furnitur dengan sistem penyimpanan yang baik. Dalam hal ini, kamu dapat memilih lemari yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan yang cukup spesifik.

Pastikan juga kalau kamu memilihnya bukan hanya karena terlihat bagus, tetapi juga karena fungsionalitasnya.

Sekadar tips, pilihlah furniture kamar tidur yang dapat disesuaikan alih-alih built-in, ini untuk memberikan fleksibilitas jika suatu saat nanti ingin menata ulang walk in closet.

Satu atau dua rak tambahan mungkin akan memudahkan kamu untuk mengakses suatu barang daripada harus menumpuk semuanya di satu rak saja.

Laci Minimalis


Dengan menggunakan metode EASE tadi, kamu dapat mengetahui area mana saja yang masih bisa dimaksimalkan.

Nah jika ternyata masih ada ruang lebih, kamu dapat menggunakan laci minimalis untuk menyimpan pakaian dalam atau kaus kaki di dalamnya.

Jangan Lupakan Hanging Rod


Ruang gantung di dalam lemari adalah kunci dari sistem penyimpanan di dalam walk in closet mini.

Oleh karena itu, penting untuk memilih hanging rod dan gantungan pakaian yang tepat di dalam lemari.

Gunakan gantungan berbahan aluminium atau gantungan plastic. Selalu pastikan kalau bahannya tidak akan merusak pakaian kamu.

Memang betul kalau kamu juga dapat menggunakan gantungan kayu di dalam lemari.

Namun, mereka akan memakan banyak biaya dan ruang, serta tidak memiliki fleksibilitas seperti gantungan plastik sederhana.

Tempat Penyimpanan Mini


Terakhir, ada beberapa wadah yang perlu diperhatikan untuk mengatur barang-barang kecil seperti syal, pakaian renang, aksesori liburan, atau sandal jepit.

Jika kamu memiliki banyak ruang terbuka, maka tempat penyimpanan kecil adalah cara yang bagus untuk menyimpan barang sesuai kategorinya agar terlihat lebih rapi.

Kotak kecil transparan dapat menjadi ide penyimpanan sepatu yang cerdas.

Pastikan juga untuk memberi label pada tempat penyimpanan tersebut sehingga kamu dapat mengingat apa yang ada di dalam sana.

Selanjutnya, kita akan membahas beberapa desain cantik untuk walk in closet untuk ruangan yang kecil.

5 Inspirasi Walk In Closet Mini untuk Kamar Sempit
Walk in Closet Mini dengan Banyak Laci


Seperti yang terlihat, desain walk in closet ini menampilkan banyak rak atau laci tambahan di sepanjang koridor ruangan.

Selain terlihat minimalis, rak-rak ini dapat menjadi penyimpanan alternatif jika area walk in closet di dalam kamar kamu cukup terbatas.

Tanpa harus memakan area yang luas, inspirasi ruangan yang space saving ini bisa diterapkan oleh para wanita yang ingin memiliki walk in closet mini di dalam rumahnya.

Walk in Closet Minimalis


Desain satu ini memakai warna cerah dan karpet bulu ala rumah Skandinavia. Hasilnya adalah sebuah ruangan yang terasa segar, lapang, sekaligus tertata rapi.

Untuk memaksimalkan ruangan, walk in closet ini memakai hanging rod yang ditempelkan ke tembok.

Selain itu, terdapat pula tempat penyimpanan di bawah gantungan pakaian dan di bagian dinding ruangan.

Dengan menciptakan tempat penyimpanan untuk menggantung sepatu hak, kamu dapat menghemat ruangan tanpa harus menghilangkan kesan estetik di dalam ruangan.

Walk in Closet Mini di Apartemen


Dengan memakai beberapa furniture minimalis untuk apartemen, kamu dapat mengoptimalkan ruang vertikal di dalamnya.

Karena ruangannya cukup sempit, kamu bisa melipat celana dan menaruhnya di atas gantungan baju.

Rak paling atas di sebelah kanan juga cukup besar untuk menyimpan dua koper.

Jangan lupakan juga cubbies dan laci minimalis di kedua sisi untuk menaruh sepatu, aksesoris, dan fashion musiman lainnya.

Fitur lainnya di dalam ruangan ini adalah pintu lemari geser dengan cermin ukuran penuh yang bisa digunakan untuk merias diri.

Walk in Closet Mini dengan Cermin Besar


Walau tidak memiliki pintu cermin, kamu masih bisa menciptakan walk in closet fungsional dengan cermin lebar di dalamnya seperti contoh di atas.

Seperti yang diketahui, cermin dapat memberi ilusi yang luas ke dalam ruangan.

Ditambah dengan tone putih di dalamnya, ruangan satu ini sangat tepat untuk diterapkan ke dalam rumah minimalis yang kamu idamkan.

Walk In Closet Mini dengan Area Loft


Terakhir, ada walk in closet minimalis yang mengadopsi konsep loft.

Seperti yang diketahui, konsep loft sendiri cukup marak ditemukan di Indonesia dewasa ini.

Bagaimanapun, desain walk in closet ala rumah mezzanine ini mampu menciptakan bilik lemari di bawah kamar tidur utama tanpa harus menyita banyak ruang.

Tata letak sederhananya pun mudah dibuat ulang dan disesuaikan karena hanya menggunakan beberapa papan besar, tempat penyimpanan kecil, dan gantungan lemari.

Nah, itu tadi beberapa tips menata sekaligus inspirasi desain walk in closet mini untuk ruangan yang sempit.

Semoga artikel ini bermanfaat!

close