Peradaban Romawi Kuno dan Peninggalannya
Hai Sobat KompasNusantara! Sebagian besar dari kita, termasuk saya kalau denger kata Romawi pasti bakal kepikiran tentang Gladiator atau bangunan Colosseum. Nggak salah sih, karena bangunan tersebut memang peninggalan Romawi Kuno.
Nah, kali ini saya mau ngajak kalian untuk bahas tentang peradaban Romawi Kuno. Gimana sih peradaban Romawi Kuno itu? Terus apa peninggalannya cuma Colosseum aja? Yuk langsung aja kita cari tahu sama-sama!
Peradaban Romawi Kuno
Peradaban Romawi dikembangkan oleh suku Latia yang menetap di lembah sungai Tiber. Lebih tepatnya terletak di Tujuh Bumi Roma, Semenanjung Italia. Kalau elo pernah denger tentang Bahasa Latin yang dipakai oleh orang Roma, ya asalnya dari suku Latia ini.
Peradaban Romawi Kuno dikenal dengan mitologinya. Bisa dikatakan kalau munculnya peradaban ini digadang-gadang karena sebuah mitos atau cerita yang dipercaya oleh masyarakat.
Salah satu cerita mitos yang dipercaya oleh masyarakat adalah tentang Remus dan Romulus yang merupakan saudara. Mereka adalah keturunan Aenas dari Yunani. Kedua bersaudara ini merupakan anak kembar dari Rhea Silva, keturunan seorang pahlawan dari Troy. Remus dan Romulus ini kemudian membangun sebuah kota, namun di perjalanannya mereka itu rebutan, maka terjadilah pertempuran antara Remus dan Romulus. Sampai pada akhirnya Remus terbunuh oleh Romulus, dan Romulus pun menamakan kota tersebut dari namanya, yaitu Roma.
Patung Remus dan Romulus |
Dalam Peradaban Romawi Kuno, hanya terdapat tiga linimasa penting di dalamnya. Apa aja sih?
1. Kerajaan (753-509 SM)
Masa ini adalah masa-masa awal banget nih, ketika kota Roma berdiri. Pada masa ini Roma masih dipimpin oleh seorang raja. Pada zaman ini seorang raja didampingi oleh senat, yaitu wakil dari para suku yang ada di sekitar
2. Republik (509-27 SM)
Periode Republik Romawi dimulai dari penggulingan Kerajaan Roma (509 SM), dan diikuti oleh berbagai perang saudara. Pada masa Republik Romawi pula terjadi perang terkenal yang bernama Perang Punic antara Republik Romawi dengan Kekaisaran Kartago.
3. Kekaisaran (27 SM–1453 M)
Masa kekaisaran merupakan masa yang paling panjang. Elo harus tahu dulu nih kalau kekaisaran itu berbeda dengan raja. Bahkan pada saat ini mereka menghindari penggunaan kata raja sebagai pemimpin. Karena raja terakhir mereka pada saat masa kerajaan merupakan raja yang dianggap tidak memiliki moral. Sehingga pada masa itu, seorang pemimpin disebut sebagai Principate (First Man of Republic).
Namun, karena sangat mendominasi akhirnya si pemimpin ini menyebut dirinya adalah seorang Tuhan. Jadi pada masa ini seorang kaisar mengklaim dirinya sebagai Tuhan.
Peninggalan Romawi Kuno
Apa aja sih peninggalan Romawi Kuno yang bisa kita lihat sampai sekarang?
Ada beberapa peninggalan Romawi yang bisa elo nikmati. Peninggalan-peninggalan ini juga merupakan sebuah bentuk kebudayaan yang dimiliki oleh Roma. Di antaranya adalah:
● Colosseum
Masyarakat Romawi merupakan masyarakat yang sangat menikmati hiburan. Colosseum merupakan bangunan berbentuk stadion yang dapat menampung ratusan ribu penonton, sehingga dapat digunakan sebagai untuk pertunjukan hiburan. Colosseum konon dibangun sekitar dua ribu tahun lalu dan sampai sekarang masih kokoh. Bangunan ini merupakan salah satu bangunan keajaiban dunia.
Colloseum |
● Pantheon
Merupakan rumah dewa bagi bangsa Romawi.
● Aquaduk
Merupakan bangunan saluran air bersih. Bangunan fisik yang dibangun oleh Romawi memiliki multi fungsi.
Aquaduk |
● Cloaca Maxima
Merupakan saluran pengairan untuk menyalurkan kelebihan air hujan, kerennya saluran ini sampai sekarang masih berfungsi dengan baik.
Selain bangunan, peninggalan Romawi lainnya adalah dalam bentuk sastra, di antaranya adalah karya sastra Epos Aeneas oleh Vergulius, karya sastra Ode dan Satire oleh Horatius, dan karya sastra Amores oleh Ovidius.
Gimana udah tertarik belum buat berkunjung ke Roma?